Pintu Waktu Book Review
irabooklover Desember 30, 2020 Book Review, Erlangga for Kids, Fantasy, Pierdomenico Baccalario No comments
Pintu Waktu Book Review...
Ini Dia Si Paling Badung Book Review
irabooklover Desember 28, 2020 Book Review, Children, Enid Blyton, Gramedia Pustaka Utama No comments
Ini Dia Si Paling Badung Book Review...
Si Badung Jadi Pengawas Book Review
irabooklover Desember 20, 2020 Book Review, Children, Enid Blyton, Gramedia Pustaka Utama No comments
Si Badung Jadi Pengawas Book Review
How The Secret Changed My Life Book Review
irabooklover Desember 13, 2020 Book Review, Gramedia Pustaka Utama, Rhonda Byrne, Self Help No comments
***
How The Secret Changed My Life - Rhonda Byrne - Gramedia Pustaka Utama, 2017 - 321 hlm
***
Saya pernah mencoba mempraktikkan The Secret tapi tidak betul-betul mempercayainya. Jika berhasil pun saya menganggapnya hanya kebetulan semata.
Saya pernah membaca di salah satu buku dari seri The Secret bahwa untuk menarik hal positif dalam hidup, kita tidak bisa merasa biasa-biasa saja, tapi harus merasa luar biasa.
Kalimat ini memberikan pemahaman baru dan seharusnya membuat saya bersemangat untuk mempraktikkan cara berpikir positif tapi yang terjadi malah sebaliknya. Saya menyerah untuk selalu merasa bahagia luar biasa.
Sulit rasanya merasa bahagia luar biasa karena saya tinggal di lingkungan yang biasa-biasa saja dan dikelilingi orang-orang yang selalu merasa biasa-biasa saja dan melakukan aktivitas yang biasa-biasa saja.
Sampai akhirnya saya membaca buku ini dan menemukan momen "aha" kedua, tepatnya di halaman 12 pada kalimat:
"Kemudian aku melihat nasihat yang tertulis di cek itu: RASAKAN PERASAAN YANG BAIK. Aku langsung meraih telepon suamiku dan membuka album foto putriku yang berusia dua tahun. Melihat senyum manisnya, aku merasa sangat bahagia dan di dalam hati aku tahu aku berada di jalan yang benar."
Saya mendapat pemahaman baru lagi tentang bagaimana saya harus merasa setelah membaca kalimat di atas.
Saya mungkin belum mampu merasakan rasa syukur yang mendalam atas segala hal yang diberikan Tuhan sampai berlinang air mata seperti yang dicontohkan oleh kisah-kisah lain di buku ini. Apalagi mempraktikkan teknik visualisasi ataupun selalu merasa bahagia luar biasa atas segala hal yang terjadi di dalam hidup saya.
Tapi untuk sekedar merasa enak saya rasa saya bisa. Saya juga punya putri berusia 2 tahun. Dan benar, melihat senyum manisnya saja bisa membuat saya merasa sangat bahagia.
Saya merasa terinspirasi untuk merasa bahagia setelah membaca buku ini. Tips yang diberikan terasa simpel dan mudah untuk dilakukan. Mari merasa bahagia sekarang juga. Let's smile
Sekali Lagi Si Paling Badung Book Review
irabooklover Desember 10, 2020 Book Review, Children, Enid Blyton, Gramedia Pustaka Utama No comments
Sekali Lagi Si Paling Badung Book Review
[Book Review] Cewek Paling Badung di Sekolah
irabooklover Desember 07, 2020 Book Review, Enid Blyton 2 comments
Bismillahirrahmanirrahim...
My Book Review of Cewek Paling Badung di Sekolah
Kutipan-kutipan favorit...
Tetapi tak cukup bagi seseorang untuk hanya memiliki wajah cantik dan senyum ceria. Untuk menjadi anak yang baik, kau harus memiliki hati. Hati yang baik.
Ia heran juga mengapa Rita berkata sedemikian lembut padanya walaupun ia telah melanggar peraturan. Rita tidak marah, malah tampak penuh pengertian dan bijaksana.
...Pokoknya aku harus selalu bertingkah nakal, dan jadi cewek paling badung di sekolah ini.""Tetapi itu akan membuatmu tidak bahagia," kata Rita. "Dan juga menyebabkan orang lain tidak bahagia."
...,"dan terima kasih karena kau telah sedemikian baik. Kau membuatku sulit jadi anak nakal."
"Memang, minta maaf sesuatu yang paling sulit di dunia," kata Nora. "Tetapi hal kecil ini bisa membuat suatu perubahan besar. Cobalah. Akan terbukti aku benar."
Anak-anak itu tercengang. Mereka tahu bahwa minta maaf sangatlah berat. Apalagi di depan anak banyak. Mau tak mau mereka kagum akan keberanian gadis cilik ini....Semua tersenyum. Semua ramah lagi. Betapa hebatnya kekuatan sebuah permintaan maaf yang sedikit sekali!
Bagaimana dulu aku bisa berpikir bahwa membagi sesuatu dengan anak lain adalah suatu tindakan tolol saja? Sungguh tolol aku waktu itu.
Sesuatu takkan terlalu buruk bila kita hadapi dengan baik.
"Kau boleh saja mengambil keputusan yang tepat---tetapi kalau sesuatu terjadi yang membuktikan bahwa keputusanmu salah, maka kau seorang yang lemah kalau kalau tak berani mengubah keputusan yang salah itu. Hanya orang-orang yang kuat saja yang berani mengubah pendirian karena mereka menyadari bahwa pendirian mereka salah."
"Aku harus bersikap jujur dengan diriku sendiri. Aku pergi bukan karena tidak merasa bahagia di sini. Aku pergi karena malu mengubah pikiranku, malu menyatakan bahwa pendapatku dulu keliru. Aku terlalu angkuh untuk menyatakan bahwa sebetulnya sekolah ini sangat baik bagiku! Aku tidak berani untuk mengakui aku salah, aku terlalu lemah untuk mengubah pikiranku."
The Amber Spyglass Book Review
irabooklover November 28, 2020 Book Review, Fantasy, Gramedia Pustaka Utama, Philip Pullman No comments
The Subtle Knife Book Review
irabooklover November 18, 2020 Book Review, Fantasy, Gramedia Pustaka Utama, Philip Pullman No comments
The Golden Compass Reread Review
irabooklover November 16, 2020 Book Review, Fantasy, Gramedia Pustaka Utama, Philip Pullman No comments
[Book Review] Solak by Triana Handayani dkk
irabooklover November 08, 2020 Book Review, Rindang Yuliani, SIP Publishing No comments
Solak's Review...
Solak's Blurb...
Kata saya setelah membaca Solak...
Kutipan favorit...
Pernah merasakan kecewa luar biasa? Apa sebabnya? Karena hatimu terlalu berharap bisa bahagia kepada sesama manusia. Padahal manusia untuk menjamin bahwa dia sendiri pasti bahagia saja, dia itu tak bakal bisa. Teman, belajarlah menata hati. Agar hatimu hanya berharap kepada Allah. ---hlm.111
Jangan pernah membenci dan memakiApalagi pada diri sendiriKarena setiap orang akan bersinar dengan caranya sendiriDi jalannya sendiri, ketika ia dicintaiKetika kau merasa bahwa dunia tiada yang mencintaiJanganlah kau turut membenciCintailah dirimu sendiri ---hlm. 127
[Book Review] Crooked Kingdom by Leigh Bardugo #HSUGemarMembaca
irabooklover Juli 08, 2020 Book Review, Fantasy, Leigh Bardugo, Pop 12 comments
Blurb...
Kaz Brekker si Tangan Kotor dan krunya, enam preman jalanan Barrel, kembali ke Ketterdam. Mereka seharusnya pulang sebagai jutawan, tapi malah ditipu habis-habisan dan berakhir sebagai buronan. Kekurangan modal dan kehilangan sekutu yang bisa diandalkan, mereka hampir putus asa. Situasi semakin pelik ketika utusan berbagai negara dari seluruh penjuru dunia menjejakkan kaki di kota demi mencari tahu soal ramuan rahasia yang konon sangat berharga. Seakan masalah tersebut belum cukup pelik...Inej sang Siluman terpisah dari geng.
Jesper kedatangan tamu yang tak disangka-sangka.
Wylan menguak rahasia masa lalu yang tersembunyi di desa.
Nina kehilangan kesaktiannnya sebagai Grisha.
Matthias mengalami pergulatan batin setelah kehilangan apa yang diimaninya.
Kaz sendiri masih harus berjuang melawan trauma masa kecilnya.
Musuh-musuh lama kembali dan seteru-seteru baru muncul untuk adu siasat dengan si Tangan Kotor sekaligus menguji kesetiaan rekan-rekannya. Perang bakal terjadi di gang-gang sempit dan kanal-kanal berliku. Pada akhirnya, dapatkah Kaz memenangkan pertarungan dan menjadi raja di kotanya sendiri?
Kata saya setelah membaca buku ini...
Yang paling berkesan bagi saya setelah membaca buku ini adalah adu kecerdikan antara Kaz dan musuh-musuhnya. Keren banget. Masing-masing bisa berpikir satu atau dua langkah di depan. Duh saya pengin banget punya otak brilian kayak gitu, heheh.
Trus, IMO, di sini, semua anggota tim, termasuk Kaz sendiri, masing-masing diuji keberaniannya dengan harus menghadapi hal yang paling mereka takuti.
Dan kebetulan banget di sini juga ada scene tentang wabah menular. Jadi berasa relate sama sikon sekarang. Bedanya, di cerita ini, "penyakitnya" jelas terlihat mata, sehingga tanpa disuruh pun orang-orang pada diam dirumah aja.
At last, ini buku dengan cerita yang unik kalau menurut saya. Dimana pahlawan kita bukanlah seorang pangeran yang tumbuh besar dengan nilai-nilai budi pekerti yang luhur, melainkan seorang pencuri yang tumbuh dengan rasa sakit, ditipu dan balas menipu demi bertahan hidup. Dan dimana tokoh antagonisnya justru berkebalikan. Tumbuh besar dengan status sosial terhormat, tapi ternyata bus*k di dalam.
.... "Kamu tidak mirip monster.""Ini rahasia, Hanna, tapi biar kuberi tahu kau. Monster yang benar-benar jahat tidak ada yang mirip monster." ---hlm. 40
Idrus A. Paturusi Dokter Di Medan Lara #BookReview #HSUGemarMembaca #BacaDiRumah
irabooklover Mei 07, 2020 #hsugemarmembaca, Arti Bumi Intaran, Biography, Book Review, Hurri Hasan, Review 2020, Sili Suli 10 comments
Prof. Dr. dr. Idrus A. Paturusi, Sp.B, Sp.BO....
Siapa itu Prof. Dr. dr. Idrus A. Paturusi, Sp.B, Sp.BO? Saya sama sekali tidak tahu. Namun buku ini mengenalkan saya kepada sosok beliau yang ternyata adalah salah seorang dokter terhebat yang dimiliki oleh Indonesia.Beliau dikenal sebagai dokter yang sudah berkali-kali ikut dalam misi kemanusiaan. Menolong para korban yang membutuhkan pertolongan medis di daerah-daerah yang tertimpa bencana dan konflik baik di dalam maupun di luar negeri.
Patuh pada nasihat orang tua...
Semua hal itu mungkin membuat Prof. Idrus muda tidak mengenal takut yang nantinya berimbas kepada keberaniannya untuk terjun ke wilayah bencana dan konflik demi misi kemanusiaan . Namun, satu yang menurut saya sangat luar biasa adalah, untuk ukuran anak sekolah yang mendapat gelar jawara berkelahi, beliau ini ternyata sangat patuh pada nasihat orang tua.
Sebagai penyandang gelar jenggo, tentu saja Idrus-lah yang paling banyak mendapat wejangan panjang lebar dari guru-gurunya yang bernama Agus Gandeng dan Anton Rampo. Sejak itu, Idrus tak pernah lagi mau berkelahi di sekolah. ---hlm 9
Pun ketika sang ibunda memiliki impian yang berbeda dengan putra sulungnya ini. Setelah lulus SMA, Prof. Idrus muda memiliki impian untuk menjadi insinyur dengan melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB). Sedangkan Ibunda ingin anaknya menjadi dokter dengan melanjutkan pendidikan di Fakultas Kedokteran UNHAS.
Meski demikian, Sit Hasnah tak langsung menolak keinginan Idrus. Sebaliknya dia memberikan dukungan dan restunya kepada si sulung untuk mewujudkan cita-citanya, menjadi insinyur: tapi dengan catatan. Idrus dibolehkan pergi di Bandung untuk ikut tes masuk di ITB, bila terlebih dahulu ikut tes masuk di Fakultas Kedokteran UNHAS. ---hlm 14
...untuk memenuhi permintaan sang ibu, Idrus langsung mengurus berkas untuk pendaftaran masuk ke Fakultas Kedokteran UNHAS,...----hlm 14
Berkat doa sang ibu, jalan Prof. Idrus muda untuk kuliah di Fakultas Kedokteran berlangsung mulus. Beliau berhasil menyelesaikan pendidikannya tepat waktu meskipun juga sambil berperan aktif sebagai aktivis kampus semasa kuliah. Doa ibu untuk anaknya memang benar-benar hebat ya.
Menjalani Misi Kemanusiaan....
Karirnya sebagai dokter memungkinkan Prof. Idrus untuk turut serta dalam berbagai misi kemanusian beserta berbagai tim medis penanggulangan bencana, salah satunya adalah tim medis bentukannya, Brigade Siaga Bencana Indonesia Timur (BSBIT).Tim medis penanggulangan bencana ini selalu bergerak cepat jika mendengar ada bencana atau konflik di suatu daerah. Sebut saja Ende, Toli-Toli, dan Bengkulu yang dilanda gempa. Ambon dan Ternate dengan perang saudaranya. Timor-Timur dengan bentrokan berdarahnya. Aceh dengan gempa dan tsunaminya. Perbatasan Pakistan dan Afganistan dengan perangnya. Dan masih banyak lagi.
Segala keterbatasan dan bahaya yang ada di daerah konflik dan bencana tidak menghalangi Prof. Idrus dan tim medisnya untuk menolong korban-korban yang membutuhkan pertolongan medis. Kisah-kisah pengalaman mereka benar-benar menginspirasi.
Kalau niat kita berbuat baik, in Shaa Allah akan selalu ada jalannya --- hlm 180
Prof. Idrus meyakini bahwa setiap bencana memberikan hikmah dan nasihat secara tidak langsung kepada umat manusia. Dan nasihat yang paling penting dalam setiap bencana alam adalah bantulah sebanyak mungkin orang yang menjadi korban bencana alam selama kesempatan menolong itu masih ada. ---hlm 313
Karir di bidang struktural.....
Selain dikenal sebagai dokter di medan lara, Prof. Idrus juga dikenal sebagai Rektor UNHAS. Banyak terobosan baru yang beliau lakukan untuk UNHAS. Kebanyakan sangat berani, sebut saja misalnya pemotongan biaya kuliah untuk mahasiswa fakultas kedokteran. Ini keren sekali. Untuk saya pribadi, pemotongan biaya kuliah ini sangat berarti.At last...
Detektif Conan Vol. 96 by Aoyama Gosho #BookReview #HSUGemarMembaca #BacaDiRumah
irabooklover April 30, 2020 #hsugemarmembaca, Aoyama Gosho, Book Review, Comic, Elex Media Komputindo, Review 2020 No comments
150cm Life by Naoko Takagi #BookReview #HSUGemarMembaca #ReadFromHome
irabooklover April 30, 2020 #hsugemarmembaca, Book Review, Comic, Haru, Naoko Takagi, Review 2020 No comments
Blurb:
Aku bertubuh mungil.Aku harus mendongak ketika berbicara dengan orang lain, aku harus berjinjit saat mengambil barang, aku kandang 'menghilang' di tengah kerumunan orang, bahkan tanpa sadar harus berjalan cepat untuk mengimbangi langkah orang lain.
Ketika aku berpikir banyak ketidaknyamanan menjadi orang pendek, ada saja hal-hal menyenangkan yang terjadi.
Komik essay ini menceritakan kisah kehidupan 150 cm-ku. Kamu yang juga bertubuh mungil, pasti pernah merasakannya juga.
My review:
Buku J-Toon pertama yang saya baca.
Buku ini menceritakan tentang kehidupan orang yang bertubuh lebih pendek daripada kebanyakan orang di sekitarnya.
Mulai dari sejarah awal mula dia menyadari kalau tubuhnya ternyata tidak setinggi teman-temannya. Bagaimana dia berjuang saat naik kereta. Sampai bagaimana mengakali pakaian yang dibelinya--yang selalu saja kepanjangan--agar terasa pas di badan.
Tapi ternyata ada beberapa hal yang menyenangkan juga yang hanya bisa dirasakan oleh orang bertubuh pendek. Hum..hum..apa itu? Yuk silakan dibaca bukunya 🤭
At last, membaca buku ini membuat bahagia. Ada banyak hal lucu di dalamnya. Ada beberapa hal juga yang membuat saya relate sebagai sesama orang dengan tinggi badan yang lebih pendek daripada kebanyakan pakaian yang dijual di toko, hihihi.
So, 3 dari 5 bintang untuk buku ini. I liked it.
Supernova: Ksatria, Putri dan Bintang Jatuh by Dee Lestari #BookReview #HSUGemarMembaca #ReadFromHome
irabooklover Maret 31, 2020 #hsugemarmembaca, Book Review, Dewi Lestari, Romance, TrueDee Books 4 comments
Perkenalan saya dengan Supernova...
Membaca ulang Supernova....
Setelah membaca ulang Supernova....
[Book Review] Animal Farm by George Orwell #BacaBukuPerpus2020 #HSUGemarMembaca
irabooklover Maret 25, 2020 #bacabukuperpus, Bentang Pustaka, Book Review, Fable, George Orwell, Review 2020 2 comments
Blurb:
Tak lama, pemberontakan benar-benar terjadi. Kekuasaan manusia digulingkan di bawah pimpinan dua babi cerdas: Snowball dan Napoleon. Namun, kekuasaan ternyata sungguh memabukkan. Demokrasi yang digaungkan perlahan berbelok kembali menjadi tiran di mana pemimpin harus selalu benar. Dualisme kepemimpinan tak bisa dibiarkan. Salah satu harus disingkirkan … walau harus dengan kekerasan.
Animal Farm merupakan novel alegori politik yang ditulis Orwell pada masa Perang Dunia II sebagai satire atas totaliterisme Uni Soviet. Dianugerahi Retro Hugo Award untuk novela terbaik (1996) dan Prometheus Hall of Fame Award (2011), Animal Farm menjadi mahakarya Orwell yang melejitkan namanya.
My Review:
Selama ini, para binatang merasa tertindas. Mereka bekerja sangat keras namun hasilnya lebih banyak dinikmati oleh manusia.
Sedangkan yang cerdas diantara mereka memilih diam karena merasa bahwa penguasa yang lupa akan janjinya itu sudah merupakan hukum alam yang tak bisa dirubah.
So, 4 dari 5 bintang untuk Animal Farm. I really liked it.